PKRT PURBALINGGA

Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi ziarah ke 5 makam pendiri Kabupaten Purbalingga sebagai momen refleksi perjuangan para pendahulu. Kegiatan tersebut dilaksanakan Sabtu (17/12) di Makam Arsantaka Kelurahan Purbalingga Lor, Makam Giri Cendana dan Makam Giri Pura di Desa Kajongan Bojongsari.

Ketiga tempat tersebut merupakan makam pendiri Purbalingga, Kyai Arsantaka atau Kyai Arsakusuma dan makam bupati Purbalingga pertama hingga kesembilan. Kegiatan yang juga diikuti Wakil Bupati, Sekda, Ketua DPRD, dan Forkompimda tersebut berlanjut ke Makam Adipati Onje di Desa Onje Mrebet dan Makam Adipati Wirasaba di Desa Wirasaba Bukateja.

“Tidak mungkin ada Purbalingga seperti saat ini tanpa jasa mereka (para pendiri Purbalingga-red), sebagai generasi penerus kita harus ikut andil untuk memajukan Kabupaten Purbalingga ini,” ujarnya.

Usai berziarah ke makam pendiri dan bupati Purbalingga terdahulu, rombongan bupati bertolak ke makam Adipati Onje yang merupakan orang tua Kyai Arsantaka. Dari situlah banyak literasi yang menyatakan bahwa cikal bakal Kabupaten Purbalingga dari daerah Onje. Tujuan terakhir ziarah di Makam Adipati Wirasaba Bukateja.

Selain berziarah, Bupati Tiwi beserta rombongan juga membagikan total 730 paket sembako berupa beras dan lele. Ketua Yayasan Arsakusuma yang juga keturunan Kyai Arsantaka, R. Budi Setiawan berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Purbalingga yang selama ini memberikan support dalam melestarikan peninggalan para pendiri Purbalingga.

“Diusianya yang ke-192 tahun ini, semoga Purbalingga makin sukses, maju, dan masyarakatnya gemah ripah loh jinawi (daerahnya luas, banyak warganya, subur, dan makmur-red),” pungkasnya. 

PURBALINGGA – Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mengumpulkan Pengurus Paguyuban Ketua Rukun Tetangga (PKRT) Kabupaten Purbalingga. Mereka dihadirkan untuk mengikuti acara Peningkatan Kapasitas yang diselenggarakan di Pendapa Dipokusumo Pemkab Purbalingga, Kamis (15/12/2022).

“Di Kabupaten Purbalingga terdapat 5123 RT. Hari ini hadir sekitar 400 orang ketua dan pengurus RT. Ini menjadi ajang silaturahmi untuk bersinergi. Karena Ketua dan pengurus RT memiliki peran dalam mendukung pelaksanaan program pemerintah kabupaten. Perlu dicatat juga bahwa baru di Kabupaten Purbalingga yang memiliki organisasi PKRT,” kata Bupati Tiwi dalam sambutannya.

Disampaikan, PKRT memiliki peran yang strategis di masyarakat untuk bekerja sama dengan Pemkab dan lembaga lainnya. Terutama untuk mengimplementasikan kebijakan pemerintah dan lembaga lainnya.

“Salah satu yang pernah dilakukan adalah kerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) untuk melakukan pendataan penduduk,’ terangnya.

Bupati menyampaikan pengurus RT dihadirkan untuk mendapatkan pelatihan dari sejumlah institusi, mulai dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinpermasdes), Dinas Sosial dan juga dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Pelatihan yang diberikan salah satunya adalah mengenai bagaimana pengolahan sampah.

“ Pasalnya Kabupaten Purbalingga saat ini mengalami darurat sampah,” kata bupati.

Ketua PKRT Purbalingga Sukamto dalam kesempatan yang sama menyampaikan ketua RT di kabupaten Purbalingga siap bersinergi untuk mendukung dan mengimplementasikan program pemerintah. Menurutnya keberadaan ketua dan pengurus RT menjadi pelaksana di paling bawah terkait implementasi program pemerintah.

“ Kami siap menjalankan peran tersebut,” imbuhnya.

Sumber :

https://www.butiwi.com/kumpulkan-pengurus-paguyuban-ketua-rt-ini-pesan-bupati-bupati-purbalingga/